-->
× Informasi : Pastikan Anda mematikan adblock untuk mengakses link download.

8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas

8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas paikem
8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas. Ciri utama pembelajaran kontekstual adalah meuntut siswa untuk aktif dan kreatif menggungakan kemampuan berpikir tingkat tinggi, bekerja dalam kelompok, dan mememanfaatkan lingkungan yang ada di sekitarnya.

Oleh karenanya, pembelajaran kontekstual menuntut adanya kelas yang kondusif Di antara lingkungan kelas yang dibutuhkan adala pengaturan meja-kursi siswa, penataan sumber dan alat bantu belajar, dan penataan pajangan hasil karya siswa.

Terkait pengaturan tempat duduk, ada banyak pola yang dapat mendukung pembelajaran kontekstual atau PIAKEM. Pola tempat duduk ini tentunya berbeda dengan pengturan konvensional yang lebih mirip kursi bus kota atau bioskop. Setidaknya ada 8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas untuk menunjang pembelajaran PAIKEM atau kontekstual.

Diharapkan dengan diuraikannya 8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas pada postingan ini, dapat menginspirasi kepada guru sehingga dapat terwujud pembelajaran yang aktif dan kreatif.

8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas


Berikut 8 pola tempat duduk siswa dalam kelas yang dapat menunjang pembelajaran kontekstual atau PAIKEM:

1. Formasi Huruf U


Melalui formasi ini, para peserta didik dapat melihat guru dan/atau melihat media visual dengan mudah dan mereka dapat saling berhadapan langsung satu dengan yang lain. Susunan ini ideal untuk membagi bahan pelajaran kepada peserta didik secara cepat karena guru dapat masuk dan berjalan ke berbagai arah dengan seperangkat materi.


2. Formasi Corak Tim


Guru mengelompokkan meja-meja setengah lingkaran di ruang kelas agar memungkinkan peserta didik untuk melakukan interaksi tim. Guru dapat meletakkan kursi-kursi mengelilingi meja-meja untuk susunan yang paling akrab. Jika hal ini dilakukan, beberapa peserta didik harus memutar kursi mereka melingkar menghadap ke depan ruang kelas untuk melihat guru, papan tulis atau layar.

3. Meja Konferensi


Formasi ini paling baik dilakukan jika meja berbentuk persegi panjang. Guru dapat membentuk sebuah susunan meja konferensi dengan menggabungkan beberapa meja kecil (di tengahnya biasanya kosong).


4. Formasi Lingkaran


Para peserta didik duduk pada sebuah Iingkaran tanpa meja atau kursi untuk melakukan interaksi berhadap-hadapan secara langsung. Formasi lingkaran ideal untuk diskusi kelompok penuh.

Jika guru menginginkan peserta didik memiliki tempat untuk menulis, hendaknya digunakan susunan peripheral, yakni meja ditempatkan di belakang peserta didik. Guru dapat menyuruh peserta didik memutar kursi-kursinya melingkar ketika guru menginginkan diskusi kelompok.

5. Formasi Kelompok untuk Kelompok


Susunan Formasi Kelompok untuk Kelompok memungkinkan guru untuk melakukan diskusi atau untuk menyusun permainan peran, berdebat atau observasi dari kreatifitas kelompok. Guru dapat meletakkan meja pertemuan di tengah-tengah yang dikelilingi oleh kursi-kursi pada sisi luar.

6. Pola Tempat Kerja (Workstation)


Susunan ini tepat untuk lingkungan tipe Iaboratorium, dimana setiap peserta didik duduk pada tempat untuk mengerjakan tugas (seperti mengoperasikan komputer, mesin, melakukan kerja laborat) tepat setelah didemonstrasikan. Tempat berhadapan mendorong patner belajar untuk menempatkan dua peserta didik pada tempat yang sama.

7. Pola Pengelompokan Terpisah (Breakout groupings)


Jika kelas cukup besar atau jika ruangan memungkinkan, guru dapat meletakkan meja-meja dan kursi dimana kelompok kecil dapat melakukan aktifitas belajar didasarkan pada tim. Guru dapat menempatkan susunan peoahan-pecahan kelompok saling berjauhan sehingga tim-tim itu tidak saling mengganggu. Tetapi hendaknya dihindari penempatan ruangan kelompok-kelompok kecil terlalu jauh dari ruang kelas, sehingga hubungan diantara peserta didik sulit dijaga.

8. Pola Chevron (huruf V)


Sebuah susunan ruang kelas tradisonal tidak memungkinkan untuk melakukan belajar aktif. Jika terdapat banyak peserta didik (tiga puluh atau lebih) dan hanya tersedia beberapa meja, barangkali guru perlu menyusun peserta didik dalam ruang kelas seperti huruf V. Susunan V mengurangi jarak antar peserta didik, pandangan lebih baik dan lebih memungkinkan untuk melihat peserta didik lain daripada harus lurus. Dalam susunan ini, tempat paling bagus ada pada pusat tanpa jalan tengah.

Sumber: inimadrasah.com

SILAHKAN DOWNLOAD JUGA:

Kumpulan Soal UN SMP dari Tahun ke Tahun...
20092010201120122013
20142015201620172018
2019----
Kumpulan Soal UN Lainnya
SDSMASMK--

SILAHKAN DOWNLOAD JUGA:

Daftar Buku BSE SD, SMP, SMA, dan SMK
SD/MISMP/MTsSMA/MASMK/MAK
Kelas 1Kelas 4Kelas 7Kelas 10Kelas 10
Kelas 2Kelas 5Kelas 8Kelas 11Kelas 11
Kelas 3Kelas 6Kelas 9Kelas 12Kelas 12

SILAHKAN DOWNLOAD JUGA:

Soal UN SD dari tahun ke tahun...
20102011201220132014
2015201620172018-
Kumpulan Soal UN Lainnya
SMPSMASMK--

SILAHKAN DOWNLOAD JUGA:

Berikut Soal SBMPTN dari tahun ke tahun...
20092010201120122013
20142015201620172018
Kumpulan Soal UN Lainnya
SMPSMASMKSD-

SILAHKAN DOWNLOAD JUGA:

Soal UN SMA dari tahun ke tahun...
20052006200720082009
20102011201220132014
2015201620172018-
Kumpulan Soal UN Lainnya
SDSMPSMK--
Terima kasih telah berkunjung di website GUDANG MADRASAH; Pusat Informasi Madrasah/Sekolah Terupdate [baca: Cara Mendownload]
SILAHKAN BAGIKAN...!!
Buka Komentar

0 Response to "8 Pola Tempat Duduk Siswa dalam Kelas"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel